![]() |
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Sigit usai meninjau
kesiapan mudik di Gerbang Tol Kalikangkung KM 414, Semarang, Jawa Tengah, pada
Rabu (3/4) sore.
Sigit mengatakan dari data milik Kementerian Perhubungan,
diperkirakan ada peningkatan jumlah pemudik hingga 56 persen pada lebaran tahun
ini.
Oleh karenanya, ia menyebut diperkirakan jumlah pemudik yang
melalui Gerbang Tol Kalikangkung juga bakal meningkat sebesar 4 persen.
Sementara pada arus balik, Sigit mengatakan diprediksi bakal terjadi
peningkatan hingga 1,5 persen.
"Sehingga ini membutuhkan perhatian khusus, ada tiga
hal yang menjadi perhatian kita. Pertama bagaimana agar kemacetan bisa diurai
dengan baik," kata Sigit.
Sigit menuturkan salah satu langkah yang telah disiapkan
pihak kepolisian untuk mengurai kemacetan tersebut ialah dengan menambah
beberapa pintu exit tol.
Selain itu, ia mengatakan pada titik-titik exit tol tersebut
nantinya juga akan disiapkan petugas tambahan dengan mesin card reader untuk
mempercepat arus lalu lintas.
Selanjutnya, Sigit juga turut memerintahkan jajarannya untuk
memberikan informasi kepada masyarakat apabila kembali terjadi banjir di
beberapa wilayah Jawa Tengah.
"Kalau tidak salah ada 11 titik yang sempat terlanda
banjir dan sudah disiapkan jalur alternatif. Nanti mohon ini juga
diinformasikan ke masyarakat sehingga jalur alternatif tersebut bisa jadi
pilihan pada saat hujan tergenang," ujar Sigit.
Prioritas kedua, kata dia, ialah untuk mengurangi jumlah
kecelakaan lalu lintas selama periode mudik Lebaran 2024. Sigit menilai hal itu
penting dilakukan agar seluruh masyarakat yang melaksanakan mudik dapat kembali
ke daerah asal dengan selamat.
Di sisi lain, Sigit turut mengimbau kepada para pemudik agar
tidak memaksakan diri selama berkendara ke kampung halaman. Ia meminta
masyarakat yang sudah lelah dapat memanfaatkan rest area hingga posko-posko
yang sudah disediakan.
Sigit juga meminta agar masyarakat tidak beristirahat di
bahu jalan karena dapat membahayakan pengendara lain dan menimbulkan kecelakaan
lalu lintas.
"Ada rest area yang bisa digunakan untuk istirahat
sebentar namun juga disiapkan jalur exit mengarah ke jalur arteri yang tentunya
banyak tempat bisa digunakan untuk istirahat," ucap Sigit.
Terakhir, Sigit mengimbau agar bagi masyarakat yang sudah
bisa melaksanakan mudik untuk langsung memulai perjalanan. Dengan melaksanakan
mudik lebih awal, diharapkan akan dapat mengurangi beban arus lalu lintas pada
puncak arus mudik Lebaran.
"Walaupun kita menggunakan rekayasa one way, tentunya
apabila semuanya memilih itu akan sangat padat dan terjadi kemacetan,"
tutur Sigit.
"Karena itu disiapkan mudik gratis di tanggal 6 dan 7
silahkan menghubungi Korlantas atau Polda setempat. Dari Kemenhub ada,
Kementerian BUMN juga ada," tambah Sigit sekaligus mengakhiri.