Kegiatan yang diselenggarakan di Aula Kieraha Polda Malut
tersebut dihadiri oleh Wakapolda Malut Brigjen Pol. Samudi, S.I.K., M.H,
Irwasda Polda Malut, Pejabat Utama Polda Malut, serta para Kapolres/ta Jajaran.
Dalam sambutannya, Kapolda Malut menjelaskan pentingnya
audit tahap I yang meliputi aspek perencanaan dan pengorganisasian. Ia
menyatakan bahwa melakukan audit kinerja pada awal tahun merupakan langkah yang
tepat untuk mengontrol rencana kegiatan setiap satuan kerja. Dengan demikian,
pelaksanaan tugas dapat berjalan dengan efektif dan efisien.
“Pelaksanaan audit kinerja kali ini dirasakan berbeda karena
dilakukan selama bulan suci Ramadhan dan setelah pemeriksaan keuangan dari BPK
RI. Selain melakukan tugas audit, Itwasda diharapkan mampu berperan sebagai
konsultan untuk menghindari kesalahan yang merugikan organisasi”ujarnya.
Lanjutnya. Tujuan dari audit ini untuk mengetahui sejak dini
potensi kekurangan atau penyimpangan dalam proses perencanaan,
pengorganisasian, pelaksanaan kegiatan, dan pengelolaan anggaran. Hal ini juga
bertujuan untuk mengukur tingkat kepatuhan satuan kerja terhadap aturan yang
ada.
Sebagai bagian dari pemerintahan, Polri dituntut untuk
mewujudkan good governance dan clean government sesuai dengan kebijakan
Kapolri. Oleh karena itu, perubahan dalam pola pikir dan budaya kerja
diperlukan secara menyeluruh oleh seluruh anggota Polri.
Untuk itu, Kapolda menegaskan perlunya meningkatkan
pengawasan di setiap satuan kerja dan menekankan pentingnya kerjasama dengan
tim audit. Tim diharapkan dapat memberikan masukan yang benar tentang situasi
dan pelaksanaan tugas di satuan kerja masing-masing.
“terakhir, Irjen Pol. Midi juga berharap agar tim audit
dapat bekerja maksimal untuk menemukan kekurangan dan memberikan solusi serta
edukasi untuk perbaikan Polri ke depan” pungkasnya.