Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan menyebut bahwa
keputusan ini diambil atas pertimbangan traffic counting di Tol Trans Jawa masih
menunjukkan volume lalu lintas di atas batas minimal.
"Iya kita harapkan di 21.30 WIB ini dia sudah dimulai
karena arus lalu lintas ini dari 3 sumber ini di Jakarta mulai dari Jati Asih
yang dari Pondok Indah dan sekitarnya kemudian dari Utara sudah meningkat terus
setiap jamnya sudah melebihi parameter yang sudah kita tentukan kemudian di KM
50 60 juga sudah mulai naik sehingga tadi kita clearance 19.30 ya kita beri
waktu 2 jam oleh wilayah untuk membersihkan jalur B sehingga nanti 21.30
mudah-mudahan ini sudah clearance sudah clear semua baru kita laksanakan
contraflow di 48-72 kemudian 72-414 dilaksanakan one way," kata
Kakorlantas Polri kepada wartawan.
Selain itu, kata Aan, pihaknya telah melakukan skema
rekayasa lalin berupa Contra Flow yang dimulai 2 lajur dari Tol Cikampek KM 48
- KM 72 usai dilakukan clearance.
"Kita lakukan contra flow 2 lajur di KM 48-70 ini
akibatnya apa akibatnya di Cipali
traffic countingnya sudah di 4.000 lebih setiap jamnya ini sudah berat
di Cipali ini makanya kita harus cepat ini cepat untuk melakukan clearance
sehingga cepat dilakukan contra flow dan one way di Cipali," ujarnya.
Adapun, kata dia, jalur arteri Pantura masih banyak dilalui
oleh pengguna sepeda motor, sehingga terjadi peningkatan di jalur non tol
tersebut. Selain itu juga masih banyak ditemukan beberapa kendaraan angkutan
barang yang masih beroperasi mengingat sudah dilarang untuk melintas sejak hari
ini.
"Pantauan dari CCTV kita traffic counting kita untuk
arteri Pantura ini pemudik yang menggunakan sepeda motor mulai ada peningkatan
tapi untuk arus lalu lintas yang ada di timur masih cukup longgar sehingga pada
saat diterapkan one way nanti itu masih bisa kita kelola dengan baik,"
ungkapnya.
"Kemudian untuk angkutan barang memang tadi ada
beberapa yang masih bandel kami coba hilang kemudian kita parkirkan di kantong
kantong parkir yang sudah kita siapkan sehingga itu sampai tanggal 16 tidak
boleh beroperasi," pungkas dia