Kapolda Maluku Utara, melalui Kabidhumas Polda Malut, AKBP
Bambang Suharyono, S.I.K., M.H. Dalam keterangannya, pad Selasa (2/4/2024),
menjelaskan bahwa operasi "Ketupat Kie Raha 2024" melibatkan total
1.726 personel.
“Jumlah tersebut terdiri dari 204 personel dari Polda Malut,
606 personel dari Polres/ta jajaran, serta 916 personel dari instansi
terkait”ujarnya.
Adapun, Operasi ini memiliki fokus utama pemeliharaan
kamtibmas dengan pendekatan pre-emptive, preventif, dan penegakan hukum yang
efektif.
Tujuan utama dari operasi ini untuk menjamin keamanan
masyarakat selama menjalankan ibadah puasa dan memastikan masyarakat dapat
merayakan Idul Fitri dengan rasa aman dan nyaman.
Selain itu, operasi ini juga bertujuan untuk menekan angka
kriminalitas serta mengurangi jumlah pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas,
termasuk fatalitas korban laka lantas.
Diharapkan dengan terlaksananya operasi ini, arus mudik dan
balik saat Idul Fitri dapat berlangsung lancar tanpa hambatan yang berarti.
Terakhir, dengan kerjasama antara Polda Malut, TNI,
kementerian/lembaga terkait, dan mitra kamtibmas lainnya, diharapkan operasi
"Ketupat Kie Raha - 2024" akan menjadi upaya bersama dalam menciptakan
kondisi keamanan yang optimal bagi seluruh masyarakat Maluku Utara.